Danau Talang menjadi salah satu sumber daya alam yang diolah menjadi objek wisata. Kawasan ini memang memiliki hamparan potensi alam yang luar biasa. Ditambah penataan dan pengelolaan yang baik dari pemerintah dan warga setempat. tempat wisata ini andalan Solok ini berlokasi di Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat tepatnya ada di Kecamatan Danau Kembar, Kanagarian Kampung Batu Dalam.
Mengenal Destinasi Wisata Gunung Talang dan Danau Talang
Yang unik dari Gunung Talang Padang ialah terdapat beberapa destinasi wisata yang bagus dan menarik. Semuanya bisa Anda nikmati sembari melakukan pendakian ke kawasan puncak. Yang menariknya di gunung talang ada hutan mati.
Hutan Mati yang dimaksud adalah padang luas yang terlihat artistik. Dulunya kawasan ini memang hutan yang terbakar pasca letusan gunung di tahun 1997 silam. Namun setelah kebakaran tersebut, kondisi sekitar hutan justru terlihat lebih cantik dan unik.
Kawasan ini lebih dekat ke kawasan puncak gunung. Maka dari itu, jika sudah sampai ke sana, Anda bisa melihat pemandangan beberapa gunung seperti Gunung Kerinci dan Gunung Sago yang ada di kejauhan. Sungguh suatu pemandangan yang indah apalagi saat sunrise dan sunset.
Destinasi yang berikutnya yang tak kalah indah adalah Danau Kembar atau Danau Talang. Objek wisata Ini juga menjadi incaran para pendaki karena tempatnya yang luar biasa. Lokasi danau kembar tepat di samping kanan puncak gunung. Anda akan melihatnya dengan jelas jika sudah sampai ke tempat tersebut. Lebih bagus lagi kalau datang saat cuaca cerah karena siluet Gunung Kerinci juga kelihatan dari kejauhan.
Warga sekitar menyediakan perahu-perahu kecil yang bisa disewa oleh para wisatawan. Kalian bisa menjelajahi danau yang masih alami ini dengan kendaraan tradisional tersebut. Banyak spot menarik yang bisa ditemui ketika menjelajahi danau ini.
Tidak sedikit pengunjung yang hobi memancing melakukan aktivitas ini di Danau Talang. Namun, perlu diingat bahwa di sekitar danau tidak terdapat tempat sewa alat pancing. Dengan demikian, pengunjung harus membawa alat pancing sendiri. Di momen ini, kamu bisa menunggu ikan terjebak dalam kail sambil menikmati keindahan pemandangan danau. Selain itu, sediakan pula secangkir kopi panas agar momen santai ini semakin sempurna.
Danau ini menjadi salah satu tempat yang difavoritkan untuk berkemah. Pada dasarnya, area danau memang ideal untuk berkemah karena mudah dengan akses air. Tidak perlu khawatir tidak kebagian tempat, banyak spot perkemahan yang bisa ditemui. Danau ini dikenal bisa menampung banyak pengunjung yang sudah berencana berkemah.
Keindahan Danau Talang awalnya berupa danau vulkanik. Di masa lalu, terdapat peristiwa letusan gunung berapi yang akhirnya membentuk sebuah kawah. Seiring berjalannya waktu, kawah tersebut membentuk sebuah danau yang eksotis.
Jika diibaratkan, Danau Talang layaknya anak kandung dari Gunung Talang. Seperti yang telah diketahui, Gunung Talang masih berstatus sebagai gunung berapi aktif. Letusannya membentuk dua kawah besar yang saat ini menjadi danau yang banyak dikunjungi.
Gunung Talang sendiri sudah beberapa kali meletus, periode pertamanya dari tahun 1833 hingga 2007. Kemudian letusan kembali terjadi pada periode tahun 2005 hingga 2017. Adapun saat itu gunung itu sempat berstatu waspada dan siaga.
Adapun danau ini sendiri berada di ketinggian 1.500 mdpl. Sementara itu, Gunung Talang lebih tinggi, yaitu 2.597 mdpl. Maka, merupakan hal yang wajar jika area sekitar danau dijadikan lahan produktif untuk perkebunan. Lahannya sangat subur sehingga banyak dimanfaatkan warga sekitar untuk menanam tumbuhan yang dibutuhkan.
Menikmati nuansa alam di gunung aktif ini tentunya ada Taman Flora. Anda tidak perlu membayar tiket khusus untuk melihatnya karena tanaman berbagai spesies ini tumbuh di sepanjang jalan menuju puncak. Salah satu Taman Flora andalan Gunung Talang adalah Taman Bunga Edelweiss yang juga bisa didatangi secara gratis. Namun pastikan Anda tidak mencabut bunga tersebut atau harus membayar denda Rp100.000 perbunga.
